Pilihan-Rakyat.com, Bogor – Gelombang teror dan intimidasi kini merambah ke dunia konten kreator. Raksa, seorang kreator asal Bogor dengan akun Instagram @walikonten, menerima sebuah paket misterius yang menggemparkan lingkungan tempat tinggalnya. Paket tersebut ditemukan pada Jumat sore (5/9/2025) tergeletak di depan pagar rumahnya tanpa nomor resi, tanpa kejelasan asal-usul, hanya meninggalkan tanda tanya besar: siapa pengirimnya dan apa motif di baliknya?
Menurut kesaksian Raksa, ia pertama kali mengetahui keberadaan paket itu dari ketua RT yang menghubunginya melalui pesan WhatsApp sekitar pukul 16.15 WIB. “Gua baru selesai latihan, terus dikabarin ada paket di depan pager. Temen juga bilang kalau Bu RT yang awalnya kasih info,” ujar Raksa melalui video di media sosialnya.
Nama pengirim yang tertera adalah Robi Darwis. Namun ketika dihubungi, Robi membantah telah mengirimkan paket tersebut. Kejanggalan ini memicu dugaan kuat bahwa identitas pengirim sengaja dipalsukan untuk mengaburkan jejak.

Didampingi pihak kepolisian, satpam kompleks, dan warga sekitar, Raksa memutuskan membuka paket itu. Hasilnya mengerikan sebuah kepala babi ditemukan di dalamnya. Bagi banyak pihak, benda ini bukan sekadar barang, melainkan simbol intimidasi yang sarat pesan teror.
Raksa, yang dikenal sering mengkritisi kebijakan pemerintah melalui kontennya, baru-baru ini aktif membahas aksi demonstrasi besar akhir Agustus dan menggaungkan gerakan 17+8 Tuntutan Rakyat. Laporan resmi pun telah dilayangkan ke pihak kepolisian, dan proses penyelidikan tengah berlangsung untuk memburu pelaku di balik pengiriman paket tersebut.
Pertanyaan yang kini muncul: apakah ini bentuk teror yang ditujukan untuk membungkam suara kritis di media sosial? Polisi belum merilis temuan terbaru, namun kasus ini membuka babak baru perihal ancaman terhadap kebebasan berekspresi di ruang digital Indonesia.


