b2

FBI Rilis Foto Penembak dan Berikan 100.000 Dolar Untuk Informasi Penembak

By Amar Amir S. Nahdi September 12, 2025
FBI rilis foto yang dicurigai sebagai penembak Charlie Kirk. Tangkapan layar dari X/@FBISaltLakeCity

Pilihan-Rakyat.com, Amerika – FBI merilis foto-foto orang yang dicurigai sebagai penembak Charlie Kirk (11/9). Rilisan foto-foto yang berasal dari CCTV Utah Valley University (UVU) menunjukkan adanya pergerakan seseorang dicurigai berperan dalam melakukan penembakan pada Rabu 10 September waktu setempat.

Pria berpakaian serba warna hitam tersebut diyakini menaiki tangga darurat untuk pergi atap gedung universitas. Hal tersebut diperkuat dengan rekaman video yang beredar di internet, terdapat seseorang mencurigakan diatap gedung yang berlari ke area hutan setelah penembakan terjadi.

Tangkapan layar dari X/@FBISaltLakeCity

Pihak FBI sebelumnya juga menemukan sebuah senjata bolt-action di kawasan hutan dengan beberapa peluru berukiran transgender dan anti fasisme. Selain itu, petugas turut mengamankan jejak alas kaki, bekas telapak tangan, serta sidik jari pada bagian lengan untuk kebutuhan pemeriksaan forensik.

“Pagi ini, saya dapat memberi tahu Anda bahwa kami telah menemukan apa yang kami yakini sebagai senjata yang digunakan dalam penembakan kemarin: senapan bolt-action berkekuatan tinggi. Senapan itu ditemukan di daerah hutan tempat penembak melarikan diri. Laboratorium FBI akan menganalisis senjata tersebut. Penyidik juga telah mengumpulkan jejak sepatu, jejak telapak tangan, dan jejak lengan bawah untuk dianalisis,” ucap Robert Bohls pada Konferensi Pers 11 September 2025, Mengenai Penembakan di Universitas Utah Valley.

Hadiah 100.000 dolar bagi siapa pun yang dapat memberikan informasi identitas pelaku penembakan. X/@FBI

FBI turut mengumumkan hadiah sebesar 100.000 dolar bagi siapa pun yang bisa memberikan informasi terkait insiden penembakan itu. Pihak berwenang menduga pelaku masih berstatus mahasiswa, meski mereka menegaskan bahwa proses penyelidikan baru memasuki tahap awal.

Kirk sendiri tewas dengan satu tembakan yang langsung mengenai bagian lehernya saat menjadi pembicara di Universitas Utah Valey pada Rabu (10/9). Kejadian ini menjadi sebuah permasalahan di tengah-tengah meningkatnya serangan terhadap tokoh politik di Amerika Serikat dari semua spektrum ideologi.

Berita Terkait