b2

Pemerintah Luncurkan Layanan Rontgen Gratis untuk Penanganan Kasus TBC Lebih Awal

By Inayah Safitri Hanifah October 2, 2025
Sumber foto : Kemenkes.go.id

Pilihan-Rakyat.com, Jakarta — Dalam upaya mengakselerasi deteksi dan penanganan tuberkulosis (TBC) di seluruh Indonesia, Kementerian Kesehatan meluncurkan program strategis berupa penyediaan layanan rontgen gratis yang akan dioperasikan di tingkat kabupaten/kota dan kecamatan. Program ini merupakan bagian dari skema active case finding (penemuan kasus aktif), yang bertujuan mengidentifikasi pasien TBC lebih cepat dan mencegah penularan lebih luas di tengah masyarakat.

Wakil Menteri Kesehatan, Prof. Dante Saksono Harbuwono, menyatakan bahwa Indonesia saat ini menghadapi beban penyakit TBC yang masih tinggi, dengan estimasi kasus mencapai sekitar 1.060.000 orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 90 % baru berhasil diidentifikasi dan dilaporkan ke sistem surveilans. “Meski capaian ini menunjukkan kemajuan signifikan dibandingkan beberapa tahun lalu — ketika notifikasi baru mencapai 56 % — masih ada celah besar dalam deteksi dini,” ujar Prof. Dante saat mengunjungi Puskesmas Teras di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia)

Salah satu hambatan utama dalam mendeteksi kasus TBC adalah gejala yang sering kali mirip penyakit ringan, sehingga pasien kerap salah mengira gejala sebagai gangguan pencernaan atau masalah umum lainnya. Dengan memadukan pemeriksaan fisik, skrining melalui kuisioner, dan penggunaan rontgen secara massal, Pemerintah berharap kasus yang belum terdiagnosis dapat diungkap lebih cepat. Inovasi ini telah diuji coba di beberapa wilayah di Jawa Tengah, dengan hasil yang mendorong perluasan ke seluruh daerah. (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia)

Langkah konkret yang direncanakan adalah distribusi alat rontgen ke 514 kabupaten/kota di Indonesia, yang akan dipakai secara bergilir ke tingkat kecamatan. Pemerintah menargetkan agar pemeriksaan melalui rontgen dapat diberikan secara gratis kepada masyarakat dalam rangka pemeriksaan kesehatan dan active case finding. (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia)

Selain memperluas akses alat, upaya percepatan penanggulangan TBC juga melibatkan dukungan daerah melalui alokasi dana, peningkatan kapasitas tenaga kesehatan, dan intensifikasi sosialisasi kepada masyarakat. Program ini juga sejalan dengan arahan Presiden RI untuk memperkuat layanan kesehatan masyarakat dan mempercepat capaian target kesehatan nasional.

Wakil Menteri Kesehatan juga menekankan target ambisius pemerintah: menurunkan angka kematian akibat TBC dari 386 kasus per 100.000 penduduk (data 2022) menjadi 65 per 100.000 penduduk pada tahun 2030. (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia) Dengan adanya layanan rontgen gratis serta upaya deteksi dini terpadu, diharapkan angka kematian dan penularan TBC dapat ditekan signifikan selama beberapa tahun ke depan.

Berita Terkait