Pilihan-Rakyat.com, Perancis – Perancis kembali di guncangkan oleh gelombang demontrasi (10/9/2025). Gerakan yang dipimpin oleh Bloquons Tout (Let’s block everything) merupakan gerakan akar rumput yang protes terkait kelas politik dan usulan pemotongan anggaran.
Hampir 200.000 demonstran turun untuk menyuarakan kemunduran Macron dari kursi kepresidenan, kebijakan pemotongan anggaran menjadi masalah utama yang disuarakan para demonstran. Demontrasi yang bersamaan dengan pelantikan perdana menteri baru Sébastien Lecornu, tentu saja menambah dinamika permasalahan perpolitikan dan kebijakan yang terjadi di Perancis
Dilansir dari CNN, pemerintah Perancis baru-baru ini telah memangkas sejumlah layanan sosial serta mengajukan kebijakan penghematan. Pemangkasan tersebut awalnya diajukan untuk penghematan dan berusaha untuk tidak membebani masyarakat Perancis.
Negara itu kini menghadapi tekanan besar untuk menekan defisit anggaran yang hampir dua kali lipat dari batas 3 persen yang ditetapkan Uni Eropa, ditambah dengan beban utang yang sudah mencapai sekitar 114 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Banyak demonstran juga mempertanyakan Macron sebagai presiden yang tidak melihat masyarakat Perancis dan juga penunjukan terhadap Perdana Menteri yang baru Sébastien Lecornu.
Sumber: CNN dan BBC
