b2

Kota Gaza dalam Pengepungan Paling Berbahaya: Seribu Tank Menyerbu Jalur Pantai yang Hanya 50 km²

By Inayah Safitri Hanifah September 24, 2025

Pilihan-Rakyat.com, Gaza – Sejak pagi hari ini, pasukan pendudukan melancarkan operasi militer besar-besaran terhadap Kota Gaza, dalam tahap paling berbahaya sejak pecahnya perang. Operasi ini dipimpin oleh dua divisi reguler (162 dan 36), didukung oleh unit cadangan lainnya, dengan sekitar 1.000 tank dan lebih dari 60.000 tentara yang terlibat dalam penyerbuan.

Serangan ini terfokus pada jalur pantai yang sempit dan hancur, dengan luas tidak lebih dari 50 km², tempat ratusan ribu warga sipil yang kini menghadapi pengeboman terus-menerus dan pengusiran paksa. Kekuatan militer yang sangat besar ini jauh melampaui apa yang digunakan pada awal perang, menjadikan kota ini sebagai medan kehancuran, pembunuhan, dan penderitaan.

Warga Gaza tidak tahu harus pergi ke mana; rumah-rumah mereka telah dihancurkan, mereka dikejar oleh pengeboman di mana-mana, dan hidup dalam ketakutan, kelaparan, serta pengungsian paksa.

Dalam perkembangan terkait, koresponden #AlJazeera melaporkan bahwa tentara pendudukan meledakkan kendaraan bermuatan bahan peledak di distrik selatan Kota Gaza, menambah suasana ketakutan dan kekacauan di antara warga. Serangan udara intensif sejak pagi hingga saat ini juga telah menyebabkan 60 warga sipil gugur di berbagai wilayah kota.

Di tengah kejahatan ini, warga Gaza menyerukan kepada seluruh dunia, bangsa Arab dan Islam, serta pemerintah dan lembaga kemanusiaan:
“Selamatkan Gaza dari kehancuran barbar, fasis, dan zionis yang dilakukan pendudukan terhadap anak-anak dan perempuan.”

Hari ini, Gaza menghadapi salah satu gelombang penyerbuan militer paling ganas, dengan meningkatnya pemandangan pengusiran, kelaparan, ketakutan, dan pengeboman sembarangan yang terus memburu warga. Ini adalah operasi genosida yang terencana, menargetkan sisa-sisa kota dan penduduknya yang tetap bertahan

Berita Terkait