Pilihan-Rakyat.com, Jakarta — LBH Pilihan Rakyat bersama Media Pilihan Rakyat pada hari ini melakukan silaturahmi strategis dengan Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta, Bapak Cicho Hakim. Pertemuan berlangsung di Balai Kota DKI Jakarta, Gedung F, dan menjadi ajang dialog terbuka mengenai peran pemuda, ruang aman masyarakat, serta pentingnya keterbukaan informasi publik bagi masyarakat sipil.
Pertemuan ini dihadiri oleh Bapak Reinhard Sirait selaku Tenaga Ahli, Bapak Rijal sebagai Asisten Pribadi Staf Khusus Gubernur, serta Mohammad Bifa Agusryyanto yang merupakan Kepala Divisi Penanganan Non-Litigasi LBH Pilihan Rakyat sekaligus Tokoh Aktivis Nasional eks Presiden Mahasiswa BEM UHAMKA 2022-2023 dan eks Sekjend BEM PTMA-I Zona 3 DKI, JABAR & BANTEN 2023-2024 , Dari Media Pilihan Rakyat turut hadir redaktur serta jurnalis muda, termasuk Inayah Safitri Hanifah.
Dalam pertemuan tersebut, Bapak Cicho Hakim menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan pemuda, khususnya aktivis mahasiswa serta generasi muda yang memiliki semangat kritis dan independen. Ia menekankan bahwa pemuda adalah kekuatan moral bangsa yang dapat memastikan terciptanya kebijakan yang berpihak pada masyarakat luas. “Independensi sikap anak muda terhadap kemajuan bangsa tidak boleh dilepaskan, karena dari sana lahir kontrol sosial yang sehat,” ujarnya.
LBH Pilihan Rakyat melalui divisi penanganan non-litigasi menyampaikan komitmennya untuk terus mengawal hak-hak masyarakat, memberikan pendampingan hukum, sekaligus memastikan hadirnya ruang aman bagi warga dalam berpartisipasi aktif. Sementara Media Pilihan Rakyat menegaskan perannya untuk mendorong keterbukaan informasi publik dengan berita-berita yang objektif, konstruktif, serta berorientasi pada kepentingan rakyat.
Pertemuan ini bukan sekadar dialog formal, tetapi juga membuka ruang kolaborasi jangka panjang. Silaturahmi ini menjadi pijakan penting agar pemerintah, masyarakat sipil, dan pemuda dapat bersama-sama mengelola potensi sekaligus menghadapi tantangan kota Jakarta. Kolaborasi yang lahir dari ruang ini diharapkan dapat memperkuat demokrasi lokal, memperluas akses masyarakat terhadap informasi, serta menjaga hak-hak sipil dalam bingkai kebersamaan.
